Salah satu bagian tubuh yang jarang kita perhatikan adalah mata. Pernah nggak sih, terbersit pikiran bahwa terkadang kita itu sudah berlaku tak adil pada sepasang mata kita? Padahal mata seringkali ikut bekerja keras pada setiap aktivitas kita.Insto Dry Eyes, Mata Sepet, mata pegel, mata perih, mata lelah, mata kering, mata kering insto.
Saat kerja, mata ikut menelaah semua tumpukan pekerjaan yang seakan tak ada habisnya itu. Saat memasak, mata yang memastikan masakan di atas perapian tak gosong. Saat bercengkrama dengan keluarga, mata pun mengawasi gerak-gerik mereka yang tercinta. Dengan tatapan sayang, tentu saja.
Apalagi untuk seorang bloger yang bekerja di dunia online-online sepertiku seringnya memaksa mata untuk memelototi layar smartphone dan laptop selama lebih dari 18 jam setiap harinya. Ya bukan untuk bekerja saja sih, karena sambil beristirahat pun kini sulit untuk memisahkan diri dari ponsel dan laptop.
Dengan beragam aktivitas ini, sadar nggak sih bahwa kita sudah memaksa mata secara untuk terus-menerus bekerja lebih keras dari seharusnya? Bahwa wajar bila ada akibat yang ditimbulkan: mata lelah dan kering.
Mata Kering dan Cara Kerja Mata
Mata menghasilkan air mata yang bekerja sebagai pelumas untuk melembapkan mata secara konstan dan berkesinambungan. Air mata tersusun dari air (pelembap), minyak (pelumas), lendir (guna meratakan penyebaran air mata), serta antibodi dan protein khusus (pelindung perlawanan infeksi) yang dilepaskan dari kelenjar di sekitar mata kita.
Saat kita berkedip, saat itu pula lah air mata dilepaskan sebagai pelumas. Jadi bisa dibayangkan bila kita terlalu terpaku dan fokus pada suatu kegiatan, maka mata kita tidak berkedip sebanyak yang dibutuhkan. Air mata tidak disebarkan secara cukup dan menguap secara cepat sebab terpaan debu dan angin tak lagi ter-filter oleh air mata tersebut. Permukaan mata pun menjadi kering karena mata kekurangan pelumasnya.
3 Gejala Mata Kering
Secara garis besar terdapat tiga gejala mata kering yang biasa terlihat: mata sepet, mata pegel, dan mata perih.
Mata Sepet Mata Kering
Mata sepet merupakan sebuah keadaan di mana terasa seperti ada sesuatu yang melekat dan tak enak pada mata. Keadaan ini menyebabkan kita ingin terus mengucek-ngucek mata, padahal semakin sering mengucek mata, maka permukaan bola mata akan semakin tergores oleh debu-debu.
Mata Pegel Mata Kering Mata Lelah
Mata pegel merupakan sebuah keadaan di mana mata terasa sakit, berair, dan terasa berat. Selain itu disertai pula dengan punggung leher, dan pundak terasa sakit, serta letih di seluruh tubuh.
Mata Perih Mata Pegel Insto Dry Eyes
Mata perih merupakan sebuah keadaan di mana mata terasa seperti terbakar dan nyeri. Biasanya mata perih ditandai pula dengan rona kemerahan dan rasa gatal, berair, penglihatan terasa kabur, dan kadang-kadang disertai dengan kelopak mata yang lengket hingga sulit untuk membuka mata saat kita bangun tidur.
5 Penyebab Mata Kering
Terlalu Lama Menggunakan Smartphone
Kita bisa terlena menatap ponsel terus menerus karena banyaknya hal yang bisa temukan di sana, terutama medsos. Orang-orang baru, berita-berita baru, dan kegiatan-kegiatan di dalamnya. Media sosial memang menjadi guilty pleasure banget ya. Memabukkan bila tak terkontrol tapi tetap saja I can’t live without it. Apalagi sekarang medsos pun menjadi salah satu sumber penghasilan dariku dan kita semua, ya kan.
Terlalu Lama Menatap Layar Televisi dan Laptop
Sejak memutuskan untuk menjadi blogger, maka menatap layar laptop sudah menjadi sebuah rutinitas yang tak bisa dihindari. Meski sering tergoda untuk ngeblog via ponsel juga, namun aku tak pernah merasakan feel-nya. So yeah, ngeblognya lewat laptop saja.
Belum lagi godaan untuk menggunakannya sebagai sarana hiburan. Nonton netflix di laptop pastinya terasa tak pernah salah, siapa yang ngerasa begini juga?
Terlalu Lama Menyetir Kendaraan
Lalu lintas menjadi fokus utama saat berkendara di perjalanan. Mata dan otak bekerja sama untuk berkonsentrasi saat kita menyetir di jalanan. Partikel debu pun lebih mudah masuk ke mata, apalagi bila kita tidak memberikan perlindungan, kacamata misalnya. Mata pun terkena cahaya lebih banyak pada malam hari dari lampu-lampu kendaraan yang melintas.
Terlalu Lama Terkena Paparan AC
Seiring dengan bertambah tuanya bumi, efek rumah kaca, dan global warming, tak heran cuaca pun semakin bertambah panas. Pendingin udara seperti AC pun menjadi pilihan untuk menurunkan suhu agar terasa normal. Namun pendingin udara ini membuat udara menjadi kering dan mengakibatkan mata kering.
Terlalu Lama Belajar dan Membaca
Biar pintar kan harus banyak belajar dan membaca, Nin? Apalagi yang biasa berhubungan dengan kata dan tulisan, bloger misalnya? Yes, ini benar sekali. Belajar dan membaca untuk membuka jendela dunia.
Namun yang menjadi masalah adalah bila kita belajar dan membaca secara terus-menerus tanpa diselingi dengan istirahat. Mata sepet, mata pegel, dan mata perih pun tak bisa dihindari, apalagi bila membaca dengan pencahayaan yang kurang di malam hari dan membaca dengan posisi tidur yang mana justru membuat cahaya semakin terhalang.
6 Cara Mengatasi Mata Kering
Perbanyak Berkedip dan Hindari Mengucek Mata
Berkedip akan mendistribusikan air mata ke seluruh permukaan mata. Maka semakin banyak berkedip, semakin banyak pula pelumas yang disebarkan, membuat mata lebih lembap, terjaga, dan terbebas dari kekeringan. Hindari juga mengucek mata, karena terlalu sering mengucek mata malah akan mengiritasi mata akibat debu yang dipaksa untuk digeser pada permukaan mata.
Gunakan Kacamata Mata Kering Mata Pegel Insto Dry Eyes
Kacamata ternyata bukan hanya digunakan untuk penderita mata minus, plus, dan silindris belaka, ataupun sekadar untuk gegayaan. Kacamata yang posisinya pas dekat dengan wajah dan memiliki perisai samping dapat membantu untuk memperlambat penguapan air mata. Kacamata juga dapat menangkal debu-debu yang ingin masuk ke mata.
Gunakan Humidifier Mata Sepet Mata Lelah
Alih-alih menggunakan AC untuk mendinginkan ruangan, lebih baik gunakan humidifier. Alat pelembap udara satu ini membantu untuk meningkatkan kelembapan dengan cara menyemprotkan uap air ke udara. Humidifier pun menghambat penyebaran debu dan partikel di udara sehingga menghindari resiko mata kering dan iritasi.
Selingi Aktivitas dengan Beristirahat Sejenak
Bukan berarti kita tidak diperbolehkan untuk beraktivitas seperti biasanya, namun selingi aktivitas dengan jeda waktu tertentu. Misalnya kamu sudah membaca selama setengah jam, maka biarkan mata beristirahat selama lima sampai sepuluh menit. Cukup pejamkan mata sejenak untuk mengistirahatkannya dan membuat mata tetap terjaga kelembapannya.
Perbanyak Minum Air dan Makan Makanan Bergizi
Minum air putih memang memiliki banyak manfaat untuk tubuh kita, di antaranya turut menjaga selaput lendir mata agar tetap lembap. Perbanyak pula makan makanan yang kaya vitamin A dan omega 3.
Gunakan Obat Tetes Mata Mata Perih Mata Sepet
Menjaga mata tetap lembap salah satunya dengan menggunakan obat tetes mata khusus mata kering.
Mengembalikan Kelembapan Mata Kering Saat Beraktivitas dengan Insto Dry Eyes
Teman-teman pasti tak asing lagi dengan produk tetes mata dari Combhipar ini. Memang tak salah lagi karena obat tetes mata Insto sudah melekat di keseharian kita. Eits tunggu dulu, karena obat tetes mata Insto ini ternyata memiliki dua varian: varian biasa dan Insto Dry Eyes yang dikhususkan untuk mata kering.
Insto Dry Eyes mengandung Hydroxypropyl methylcellulose (Hridoksi propil metil selulosa) 3.0 mg serta Benzalkonuim chloride (Benzalkonium klorida) 0.1 mg di setiap mL-nya. Kedua zat aktif ini bekerja seperti air mata, sebagai pelumas mata sehingga dapat mengatasi mata sepet, mata lelah, mata pegel, dan mata perih sebagai gejala mata kering.
Cara Pemakaian: Mata Kering Mata Pegel
Teteskan 1-2 tetes 3 kali sehari untuk bagian mata yang mengalami gejala mata kering, atau disesuaikan dengan anjuran dokter.
Indikasi: Mata Lelah Mata Perih Mata Kering
Untuk mengatasi gejala mata lelah, mata sepet, mata pegel, dan mata perih, memberikan efek pelumas pada mata, meringankan iritasi karena kekurangan produksi air mata, dan sebagai pelumas pada mata palsu.
Dengan ukuran 7.5 mL, Insto Dry Eyes cukup kecil untuk diselipkan di mana saja: kantong celana, dompet, makeup pouch, tas, bahkan kotak pensil sehingga gampang untuk dibawa ke mana-mana. Obat tetes mata ini memiliki kode warna biru yang berarti dapat dijual bebas namun tidak diperbolehkan untuk digunakan dalam jangka panjang dan berlebihan. Apapun yang berlebihan kan memang tidak baik ya kan.
Insto Dry Eyes dan Aktivitasku
Sekarang nggak perlu takut lagi sama mata kering saat beraktivitas. Sejak ada Insto Dry Eyes, sekarang aku sebisa mungkin menyediakan obat tetes mata satu ini di dalam tas. Sehingga di mana pun aku berada, tinggal teteskan 1-2 tetes ke mata yang terasa lelah, sepet, pegel, dan perih. Dan dalam waktu beberapa saat saja, mata kembali terasa nyaman.
Udah nggak perlu ngerasa nggak adil lagi sama mataku tersayang, deh!
Trackbacks/Pingbacks